Apa yang terjadi saat
FERTILISASI?
​
Scroll Down
fertilisasi
Fertilisasi adalah proses penggabungan pronukleus sperma dengan pronukleus ovum yang terjadi di ampula (1/3 oviduk). Fertilisasi akan menghasilkan zigot hasil penggabungan pronukleus sperma dan ovum yang akan berkembang menjadi embrio.
Perjalanan Sang Pemenang Menemukan Pasangannya
Siapakah sang pemenang? Tentu saja sperma terpilih yang berhasil menembus dinding pertahanan ovum dan berfusi dengan ovum sehingga terciptalah individu baru. Setelah dikeluarkan melalui proses ejakulasi, sperma dapat bertahan hingga beberapa hari.
​
Sperma yang telah berada di dalam vagina akan memulai perjalanannya menuju serviks (leher rahim). Tantangan mulai berdatangan yakni mukus yang terlalu kental hasil sekresi serviks menyebabkan banyak sperma berguguran pada tantangan pertama ini. Mukus serviks menjadi encer dan mudah dilewati hanya saat ketika kadar estrogen cukup tinggi sebelum tahap ovulasi. Serviks hanya dapat dilewati sekitar dua hingga tiga hari dalam setiap siklus haid, sekitar waktu ovulasi.
Setelah melewati serviks, sampailah sperma di uterus. Hanya sekitar ribuan sperma yang berhasil menempuh sampai tahap ini dari ratusan juta sperma yang dikeluarkan saat ejakulasi. Maka dari itu, pria dikatakan subur ketika jumlah spermanya cukup banyak (sekitar 20 juta/mL semen).
​
​
Sperma yang sampai di uterus akan segera berhadapan dengan tantangan kedua, yakni gerakan konstraksi uterus yang mirip seperti mesin cuci menyebabkan sperma tersebar ke seluruh bagian uterus. Informasi unik bahwa pada tahap ini, sel tubuh wanita menganggap sperma sebagai benda asing sehingga secara alamiah uterus akan mengeluarkan sel darah putih untuk memangsa sperma. Sperma yang berhasil lolos dari kejaran sel darah putih akan sampai di oviduk.
​
Perjuangan sperma tidak sampai disitu, ketika di oviduk mereka yang bertahan dihadapkan dengan struktur oviduk yang terlipat-lipat dengan mukus yang kental serta memiliki struktur seperti lembah dan bukit akibat dari lipatan tersebut. Sperma akan mendeteksi lokasi ovum karena ovum menghasilkan fertilizin, sejenis senyawa pemikat sperma. Selain itu sperma juga memiliki sensor thermo yang sensitif terhadap panas dan uniknya ovum memiliki temperatur yang lebih hangat dibanding sekitarnya. Ini yang menjadi daya tarik utama ovum yang membuat sperma jatuh hati. Bukan sebuah kemustahilan ada sperma yang "tidak peka" dengan fertilizin ataupun thermo ovum, menyebabkan banyak sperma yang salah jalur.
Penantian Sang Ratu Akhirnya Usai
Ovum yang telah dilepaskan dari ovarium akan segera ditangkap oleh fimbriae oviduk. Ovum yang dilepaskan perkembangannya masih terhatan pada fase meiosis dua. Menunggu sperma menyempurnakan perkembangannya dan akhirnya mereka dapat berfusi menjadi individu baru.
Ovum secara alamiah akan digerakkan oleh silia yang terdapat pada struktur oviduk menuju ke uterus. Ketika akhirnya ovum dan sperma bertemu, sperma akan langsung berusaha menembus benteng pertahanan yang dimiliki oleh ovum, diantaranya adalah korona radiata dan zona pelusida. Sperma yang terpilih akan menembus korona radiata ovum dengan bantuan enzim hialuronidase yang terletak pada akrosom sperma.
​
Setelah korona radiata tertembus, maka protein fertilin yang terletak di membran plasma sperma akan berikatan dengan reseptor ZP3 yang ada pada zona pelusida. Hanya sperma dari spesies yang sama yang dapat berikatan dengan ZP3 dari zona pelusida ini. Lalu, sperma akan melepaskan enzim protease yang dapat menembus zona pelusida. Kepala sperma yang telah bersentuhan dengan membran plasma ovum akan menyebabkan rangkaian reaksi spesial. Reaksi tersebut adalah block to polyspermy.
Bagian luar ovum akan mensekresikan enzim yang akan menonaktifkan ZP3 dari zona pelusida dan mengeraskan zona pelusida sehingga tidak ada lagi sperma yang masuk. Sperma yang telah masuk ke ovum akan memicu oosit untuk melanjutkan perkembangannya dan membentuk pronukleus. Kedua pronukelus akan berfusi dalam kurun waktu satu jam. Proses ini akan menghasilkan zigot hasil kolaborasi sperma dan ovum.
Video Penunjang
Tontonlah video disamping sebagai referensi untuk menambah pengetahuanmu.
Silakan download materi ditombol download.